10 Bajak Bahari Perempuan Populer Dalam Sejarah

Brita Sepuluh - Meskipun pekerjaan Bajak Laut banyak didominasi oleh laki-laki, Namun ada juga  sejumlah Bajak Laut Wanita Terkenal Dalam Sejarah yang berhasil menjadi bajak laut. Mereka dikenal alasannya yaitu keganasan dan kepandaianya dan sifat brutal dimana mereka berurusan dengan musuh-musuh mereka. Mereka banyak menanam ketakutan di lautan bahkan bagi kerajaan yang kuat.  

Berikut 10 Bajak Laut Wanita Terkenal Dalam Sejarah yang Kami lansir dari laman wonderlist.com.

10. Sadie the Goat

Sadie the Goat pada awalnya berjulukan Sadie Farrel. Dia yaitu Bajak Laut Wanita Terkenal Dalam Sejarah dari Sungai Amerika yang hidup pada masa ke-19. Dia menghabiskan hari-hari awalnya di jalanan New York sebagai seorang perampok dan mendapat nama panggilan Kambing dari kebiasaanya memojokan lawan-lawannya. Setelah kehilangan indera pendengaran dalam pertarungan dengan rivalnya Gallus Mag, Sadie melarikan diri dari kota New York dan membentuk geng perampok yang gres yang alhasil menjadi bajak laut./

Mereka mengadakan perjalanan sepanjang Sungai Houdson dan merampik rumah-rumah pertanian dan sering menculik orang-orang untuk mendapat tebusan. Dia kembali ke New York untuk menciptakan gencatan senjata dengan Mag.

9. Queen Teuta of Illyria 

Queen Teuta of Illyria adalah salah satu Bajak Laut Wanita paling awal yang diketahui dalam sejarah. Teuta yaitu ratu bajak maritim yang hidup pada masa ke-3 SM. Penguasa Suku Ardiaei. Ia menegaskan supermasinya atas Lauat Adriatik dengan menyerang Kapal Romawi dan Yunani.

Orang-orang Romawi mengirim utusan untuk bernegosiasi tetapi tretua mempunyai salah satu dari mereka yang terbunuh dalam pertemuan itu yang menjadikan perang dua kerajaan yang berlangsung dari tahun 229 SM hingga 227 SM. membawa kejatuhan Tetua. Dia di izinkan untuk memerintah Illyria dengan syarat untuk tidak berlayar kembali.

8. Grace O'Malley

Grace O'Malley dikenal juga sebagai Granuaile lahir dari keluarga perompak di Irlandia. Dia mengikuti tradisi keluarga pada tahun 1560-an dengan memimpin namyak penyerangan di sepanjang garis pantai Irlandia. Dia banyak membajak kapal-kapal Inggris dan Spanyol hingga pada tahun 1574, Ia ditangkap oleh pasukan Inggris. Grace dipenjara hampir selama 18 bulan dan kembali menjadi bajak maritim sehabis bebas. Kemudian ia ditangkap kembali, tetapi dalam banding eksklusif dengan Ratu Elizabeth I, Dia kembali mendapat pengampunan. Dia meninggal pada tahun 1603.

7. Jacquotte Delahaye

Lahir di Haiti, Jacquotte Delahaye yaitu seorang Bajak Laut Wanita Terkenal Dalam Sejarah yang hidup pada masa ke-17. Dia menjadi bajak maritim untuk merawat kakaknya yang cacat mental. Ketika ibunya meninggal ketika melahirkanya, Dia pernah menggandakan kematianya untuk melarikan diri dari pemerintah dan menganti nama menjadi seorang pria. 

Jazquotte kembali aktif menjadi bajak maritim beberapa tahun lalu dengan mendapat julukan Back From the Dead Red dengan mendominasi perairan Karibia dengan bajak maritim perempuan populer lainnya. Dia terbunuh ketika terjadi baku tembak untuk mempertahankan sebuah pulau yang ia kuasai.

Baca Juga : 10 Perang Paling Mematikan Dalam Sejarah Manusia

6. Rachel Wall

Rachel Wall dianggap sebagai perempuan Amerika pertama yang menjadi bajak laut. Rachel Wall lahir pada tahun 1760 sebagai Rachel Schmidt. Dia menikahi George Wall dan bersama beberapa sahabat mereka mulau menjalankan bisnis pembajakan. Mereka bekerja dengan Isle of Shoals sebagai pangkalan dan menangkap banyak bahtera serta menewaskan sekitar 25 pelaut. 

Setelah suami dan awaknya terbunuh dalam sebuah kecelakaan laut, Rachel kembali ke Boston dan bekerja sebagai pelayan dan kadang kala menjadi pencuri. Dia ditangkap disana alasannya yaitu sebuah perampokan dan di aturan gantung pada tahun 1789. Dia menjadi perempuan terakhir yang digantung di Massachusetts.

5. Sayyida al-Hurra

Bajak Laut Wanita Terkenal Dalam Sejarah selanjutnya yaitu Sayyida al-Hurra. Ia yaitu ratu bajak maritim dan sekutu bajak maritim Turki paling terkenal. Sayyida al-Hurra yaitu penguasa Tetouan, kota Maroko. Sebenarnya Sayyida al-Hurra yaitu gelar untuk seorang perempuan aristokrat namun nama aslinya tidak diketahui. Berkuasa dari tahun 1515 hingga 1542, Ia menguasai bab barat Laut Mediterania. Konon ia menjadi bajak maritim alasannya yaitu ingin balas dendam pada penguasa Kristen. Fia menikah dengan Raja Maroko tetapi lalu digulingkan oleh menantu laki-lakinya. Sisa hidupnya hilang dalam sejarah.

4. Jeane de Clisson

Jeane de Clisson dikenal juga sebagai Lioness of Brittany. Ia yaitu istri Olivier III de Clisson dan seorang ibu dari 5 orang anak. Dia menjadi bajak maritim untuk membalas dendam pada Raja Perancis Philips VI sehabis suaminya di sanksi alasannya yaitu penghianatan. Dai menjual semua propertinya dan membeli tiga kapal perang. Jeanne dan kru nya meneror selat Inggris dengan hanya menangkap kapal Perancis dan membunuh sebagian besar awaknya. Dia pensiun dari bajak maritim pada tahun 1356 dan lalu menikah dengan Letnan Inggris Sir Walter Bentley.

Baca Juga : 10 Bajak Laut Paling Terkenal Dalam Sejarah

3. Mary Read

Lahir dari seorang kapten laut, Mary Read yaitu sahabat bersahabat dari Anne Bonny. Dia dikenal alasannya yaitu bakatnya menyamar sebagai laki-laki dan hidup di tahun-tahun awal dengan menyamar dari saudara tirinya yang telah meninggal, Mark. Dia bergabung dengan militer Inggris dan jatuh cinta dengan tentara Flemish. Setelah kematiannya, Dia pergi ke Karibia sebagai seorang pelaut. Dia ditangkap oleh bajak maritim disana dan dijadikan kru mereka. 

Kenudian Dia bertemu dan beteman dengan Anne Bonny dan bergabung dengan kru Calico Jack. Hanya sedikit orang yang tahu bahwa ia yaitu seorang wanita. Pasukan Inggris menangkapnya dengan Jack dan kru lainnya pada tahun 1720. Meskipun ia lolos dari sanksi dengan Bonny, Read meninggal di penjara setahun lalu alasannya yaitu penyakit demam.

2. Anne Bonny

Anne Bonny yaitu nama yang tidak terlupakan dalam sejarah bajak maritim wanita. Lahir sebagai putri seorang pengacara Irlandia, Ia menikahi James Bonny. seorang bajak maritim berskala kecil pada tahun 1718 dan pindah ke Bahama. Disana Ia jatuh cinta dengan seorang Bajak Laut Paling Terkenal John "Calico Jack" Rackham dan berpisah dengan suaminya. Dia menikahi Calico Jack dan menjadi anggota kru nya. 

Dia mendominasi lautan Karibia dan bermitra dengan Bajak Laut Wanita Terkenal lainnya Mary Read dengan menangkap banyak kapal. Pada tahun 1720, Rackham dan kru nya ditangkap oleh pasukan Inggris dan dieksekusi. Anne dan Mary dibebaskan dari sanksi alasannya yaitu kehamilan mereka.

1. Ching Shih

Ching Shih sering juga disebut sebagai Bajak Laut Wanita Paling Menakutkan Dalam Sejarah. Ching Shih yaitu seorang Bajak Laut Paling Terkenal Dalam Sejarah dari China. Ia menguasai perairan Laut Cina pada awal masa ke-19. Sebelum menjadi bajak laut, Ching Shih pada awalnya yaitu seorang pelacur, Ia ditangkap oleh bajak maritim pada tahun 1801 dan menikah dengan kapten bajak laut, Zheng Yi. Dia mengambil komando armada dengan nama Komando Bendera Merah. Setelah janjkematian suaminya, Dia menyerang kapal-kapal Inggris dan Cina. 

Armadanya tumbuh berkali-kali lebih besar dari ukuran awalnya. Pemerintah Cina menciptakan gencatan senjata denganya pada tahun 1810. Dia menghabiskan sisa-sisa hidupnya di rumah bordil hingga kematiannya pada tahun 1844.          

Oktober 25, 2019 Tags : Profil

Subscribe by Email

Follow Updates Articles from This Blog via Email