BRITA10 | Pesawat tempur F-35 Lightning II ialah pesawat tempur generasi kelima yang sangat canggih dan penuh dengan penemuan hasil pengembangan dari pesawat X-35 dalam prigram Joint Strike Fighter. Pesawat generasi kelima supersonik berkursi tunggal, bermesin tunggal sanggup melaksanakan aneka macam fungsi menyerupai pertempuran udara ke udara, pertempuran udara ke permukaan dan pengeboman taktis. Kecanggihan pesawat tempur F-35 Lightning II ini didanai oleh Amerika Serikat, Inggris dan beberapa negara sekutu lainnya.
Pesawat Tempur F-35 Lightning II didesain dan diproduksi oleh perusahaan Lockheed Martin serta dua rekan utamanya BAE Systems dan Northrop Grumman. Pesawat yang terbang pertamakalinya pada tahun 2000 ini mempunyai beberapa fitur canggih di dalamnya menyerupai berbasis siluman, fitur kokpit beling canggih, helm pilot yang terintregrasi dengan sensor dan kamera, STOVL, electro optical tergeting systems dan lain sebagainya.
Berikut 16 Fitur Canggih Pesawat Tempur F-35 Lightning II yang sanggup Kami tunjukkan.
1. Inovasi sebagai pesawat tempur generasi kelima
F-35 Lightning II ialah pesawat tempur generasi kelima paling inovatif yang pernah dibuat. Pesawat ini merupakan salah satu dari empat pejuang generasi kelima yang ada di dunia. Meskipun definisi pesawat tempur generasi kelima masih simpang siur, Namun definisi ini biasanya meliputi kemampuan pesawat untuk sanggup menghindari radar musuh (siluman), mempunyai avionik terbaru dan sistem yang sanggup membantu pilot meningkatkan performanya.
F-35 Lightning II, F-22 Raptor, Su-57 Rusia dan Chengdu J-20 Cina ialah pesawat tempur generasi kelima yang telah aktif beroperasi di dunia. Dari keempatnya, F-35 Lightning II dielu-elukan memiliki fitur paling canggih dari pesawat tempur manapun di dunia.
2. Glass Cockpits
Meskipun F-35 Lightning II bukanlah satu-satunya pesawat tempur yang mempunyai fitur kokpit beling canggih, sebuah perusahaan berjulukan Adacel membantu Lockheed Martin mengembangkan sesuatu yang belum pernah terlihat di pesawat militer AS lainnya.
Adacel, Indicator Sistem Global, bisa menyampaikan F-35 DVI (input bunyi langsung) yang memungkinkan pilot menyampaikan perintah bunyi pesawat. Hal ini memungkinkan pilot untuk tetap fokus pada tugas-tugas penting lainnya dengan menggulir sajian di panel instrumen.
3. High Dollar Helmet
Dengan harga sekitar $ 400.000 per unit, Helm F-35 Lightning II tidak ada tandingnya. Tugas yang sepertinya tidak mungkin pada satu atau dua dekade yang kemudian kini menjadi kenyataan berkat helm mahal ini.
Karena semua eksterior seluruh pesawat dilengkapi dengan kamera dan sensor yang terintegrasi dengan helm, memungkin pilot sanggup melihat seluruh tubuh pesawat. Selain itu, helm ini memungkinkan pilot menandai sasaran hanya dengan melihatnya dan tidak mengharuskan pesawat untuk mengarahkannya ke target. Setelah dikunci, pilot hanya sanggup menembakkan persenjataan sambil melanjutkan di jalur yang sama untuk memastikan kalau rudal yang ditembakan menemukan sasaran.
Baca Juga : 10 Pesawat Tercepat di Dunia Saat Ini
4. STOVL Inovation
Meskipun ini bukan konsep gres menyerupai yang ada pada pesawat Harrier Jump Jet yang telah melakukannya pada tahun 1967, kegiatan F-35 mengambil take-off pendek dan pendaratan vertikal ke tingkat yang sama sekali baru. Pesawat tempur F-35 Lightning II menggabungkan STOVL (take-off dan landing pendek) dengan desain pesawat siluman merupakan satu-satunya pesawat yang menggabungkan keduanya dalam sejarah pesawat penerbangan.
Selain itu, AV-8B Harrier membutuhkan presisi dan input luar biasa dari pilot untuk sanggup terbang. Menurut Chief Test Pilot Lockheed Martin, F-35s gampang digerakan menyerupai memutar tongkat ke arah yang ingin dihadapainya dan pesawat ini akan melaksanakan hal menyerupai itu.
5. Lines Of Code
Hampir setiap fitur pada pesawat F-35 Lightning II ini dimungkinkan melalui 8.2 juta baris arahan yang mengatur semua aspek pesawat mulai dari hover hingga bukaan kanopi. Untuk menempatkan ini dalam prespesktif, pesawat ulang aling NASA beroperasi pada 400.000 baris kode. Perangkat lunak ini sangat gampang mengikuti keadaan dengan perkembangan masa depan dan akan terus diperbaharui untuk setiap armadanya.
Baca Juga: 8 Pesawat Siluman Paling Canggih Di Dunia
6. F-35 Innovations Stealth
Setiap aspek dari desain F-35 Lightning II dibentuk dengan sangat hati-hati untuk sanggup menghindari radar. Dari ukuran fisiknya hingga gigi pendaratan gigi gergaji, F-35 emiliki penampang radar minimal yang memungkinkannya masuk ke wilayah udara musuh tanpa pernah diketahui.
Meskipun detailnya tidak diungkapkan, diketahui bahwa F-35 dibentuk dari materi penyerap radar yang jauh lebih baik dari yang pernah dipakai sebelumnya. Pesawat ini mempunyai penampang radar sekecil bola golf.
7. Featurs of the F-35: Multiple Roles
Tujuan dibuatnya Joint Strike Fighter ialah untuk menjadi satu-satunya pejuang yang dibutuhkan oleh militer. Karenanya, mereka ditunjuk sebagai pejuang multirole untuk segala kondisi cuaca.
F-35 Lightning II sanggup beroperasi pada siang dan malam hari dalam semua kondisi cuaca dengan sanggup melaksanakan segalanya mulai dari pertempuran udara ke udara, pengintaian, peperangan elektronik, derma udara tertutup dan tugas-tugas lainnya. Bagian yang paling unik dari F-35 ialah sanggup menyampaikan kemampuan silumannya dikala melaksanakan sebagian besar dalam tugas-tugasnya.
8. Electro-Optical Targeting Systems
Sistem Penargetan Elektro-Optik atau EOTS, memungkinakan F-35 sanggup menemukan sasaran dengan cepat dan menandai sasaran yang berada di udara atau daratan. Yang pertama dari jenis ini ialah sanggup menggabungkan fungsi pencarian dan lacak inframerah dan inframerah yang tampak kedepan mengakibatkan F-35 Lightning II merupakan pesawat tempur paling mematikan di dunia.
Ssitem canggih ini menyampaikan pilot pemahaman yang lebih besar perihal medan perang dan jarak yang lebih jauh dari sebelumnya. Kru sanggup mengenali bahaya dan sasaran dengan cepat dan dengan lebih detail meningkatkan semua misi yang mereka lakukan.
9. ALIS
Untuk menurunkan biaya perawatan dan memaksimalkan waktu kerja, Lockheed Mengintegrasikan Sistem Informasi Logistik Autonamis ke dalam F-35 Lightning II. Ini ialah sistem armada yang menyampaikan semua orang dari pilot ke awak di darat perihal semua informasi kesehatan pesawat.
ALIS membantu mendukung setiap aspek progaram menyerupai kepelatihan, perencanaan, pemeliharaan dan derma yang pada karenanya sanggup merampingkan ribuan kiprah di semua basis F-35 menjadi sistem yang paling canggih di dunia.
10. AN/APG-81 Radar
Fitur Canggih Pesawat Tempur F-35 Lightning II yang dirancang khusus untuk pesawat ini ialah pada sistem radar yang dikembangkan oleh Northrop Grumman Electronic Systems, radar array yang dipindai secara elektronik aktif yang sanggup melibatkan pilot untuk melibatkan sasaran udara dan dalam dari jarak yang lebih jauh dari sebelumnya.
Hal ini juga memberi mereka kesadaran situasional yang lebih besar selama operasi malam hari. Tidak menyerupai pendahulunya AN / APG-77, sistem ini memperlihatkan pemetaan resolusi tinggi dari beberapa sasaran bergerak dan kemampuan peperangan elektronik.
11. F-35 Innovations in Close Air Support
Sebagai pesawat tempur generasi kelima terbaru, F-35 Lightning II juga dirancang dan diuji untuk melaksanakan derma udara jarak bersahabat (CAS). Dengan A-10 Thunderbolt II yang telah melaksanakan kiprah ini untuk Angkatan Udara AS selama empat dekade dengan memakai GAU-8 Gatling Gun nya, Para kritikus menyampaikan bahwa 120 putaran yang sanggup dibawa oleh F-35 dibandingkan dengan 1.200 tidak sanggup dilakukan oleh A-10 Thunderbolt.
GAU-22 / A F-35 mungkin mempunyai putaran yang lebih kecil dan lebih sedikit, tetapi selama misi CAS, Sistem ini dilengkapi dengan roket fragmentasi yang dipandu dengan laser. F-35 dengan avionik canggihnya sanggup mengirimkan ledakan ribuan putaran ke jantung sasaran dengan satu tembakan.
12. Innovative Plans
Meskipun dikala ini F-35 belum dilengkapi dengan sistem laser, Lockheed Martin akan segera sistem ini pada dekade berikutnya. DoD menyampaikan jutaan dolar per tahun untuk DARPA, dan kini Lockheed Martin sedang melaksanakan penelitian untuk sistem laser serat padat dan kalau sudah siap akan menjadi bab integral dari F-35.
Sistem Laser lebih ringan dan lebih gampang daripada senjata konvensial dan menyampaikan sasaran jarak yang lebih jauh untuk pilot. Setelah laser mengunci target, laser tidak akan melepaskannya hingga sasaran habis terbakar.
13. Innovations Starts Al the Beginning
Pabrik F-35 Lightning II ialah yang paling maju di dunia. Beberapa bab dibentuk diseluruh dunia yang tergabung dengan sekutu. Tetap komponen utama F-35 Lightning II dirakit di pabrik Angkatan Udara 4 di Fort Worth, Texas.
Fasilitas canggih ini dibangun untuk meminimalkan kontak insan dengan bagian-bagian yang mengimplementasikan mesin yang memindahkan bagian-bagian secara mulus melalui lantai pabrik. Dengan investigasi mesin dan laser-ultrasonik yang presisi, pabrik ini sanggup menciptakan satu F-35 Lightning II dalam sehari.
14. Joint Strike Fighter
Departemen Pertahanan AS (DoD) memutuskan bahwa mempunyai pesawat yang berbeda yang melayani di cabang yang berbeda dari militer membuang-buang uang pembayar pajak. Dengan pesawat tempur Angkatan Laut AS F/A-18 Super Hornets, Angkatan Udara AS dengan pesawat tempur F-16 Fighting Falcon dan F-15 Eagles dan seterusnya, bagian-bagian yang berbeda dan keahlian yang dibutuhkan untuk menjaga semua pesawat yang berbeda layak terbang mahal.
Desain serbaguna yang diterapkan dalam membangun F-35 Lightning II menghemat biaya-biaya tersebut. Dengan tiga varian F-35A, F-35B dan F-35C ini akan membantu memenuhi kebutuhan Angkatan Udara AS, Angkatan Laut AS dan Korps Marinir.
15. International Innovation
Tidak ada indikator yang lebih terang bahwa penemuan dan kecakapan produk lebih unggul daripada kemampuannya untuk menarik pembeli. Meskipun Amerika Serikat telah menyebarkan senjata dan teknologinya dengan negara-negara sekutu selama beberapa dekade, daftar pembeli F-35 Lightning II sangatlah panjang.
Pada tahun 2018, negara-negara yang telah memesan kecanggihan pesawat tempur generasi kelima F-35 Lightning II ialah Australia, Italia, Belanda, Norwegia, Inggris, Israel dan Jepang. Satu-satunya negara yang mundur dengan janji ini ialah Kanada.
16. F-35 Engine
Engine Pratt & Whitney F135 dikembangkan khusus untuk pesawat generasi kelima F-35. Dengan bobot 40.000 lbs dorong, memungkinkan pesawat sanggup terbang dengan kecepatan 120 mil per jam di Mach 1.2 tanpa memakai afterburner. Dengan catatan penemuan F135 ialah sanggup menggabungkan stealth dan kemampuan untuk afterburn dan ini ialah salah satu dari dua mesin yang sanggup melakukannya di dunia.
Untuk F-35B yang mempunyai kemampuan STOVL, Mesin yang sama ini menggabungkan sistem angkat yang memungkinkan pesawat sanggup terbang. Tidak ada yang sepeti itu di dunia ini yang merupakan kecanggihan dari pesawat tempur generasi kelima F-35 Lightning II yang penuh kecanggihan dan inovasi.
Editor: mahessa.rey
Sumber: militarymachine.com
Agustus 12, 2019
Tags :
Teknologi
Subscribe by Email
Follow Updates Articles from This Blog via Email
No Comments