Jumat, 09 Agustus 2019

thumbnail

7 Inovasi Arkeologi Paling Menakjubkan Dari Mesir


Sumber: Everett - Seni Shutterstock.com

BRITA10 Mesir mempunyai banyak sejarah misterius yang berisi kisah-kisah menarik untuk diceritakan dalam artikel ini. Para arkeolog terus menemukan situs-situs kuno dengan artefak-artefak yang sangat menakjubkan untuk dilihat ibarat makam bawah umur raja yang glamor di KV5, Batu Rosetta yang ditulis oleh dewan imam Mesir, Piramida Agung di Giza sampai papirus berisi kitab injil Katolik dan mantra magis.

Berikut 7 Penemuan  Arkeologi Paling Menakjubkan dari Mesir.

1. Makam Raja Tut 


sumber: horemweb / wikimedia

Makam Raja Tut atau Tutankhamun di Lembah Para Raja, Mesir merupakan salah satu inovasi arkeologi paling menakjubkan dari Mesir. Ditemukan pada tahun 1922 oleh sebuah tim yang dipimpin oleh Howaed Carter, Makam ini dipenuhi dengan harta karun yang sangat fantastis termasuk topeng maut Tutankhamun yang ketika ini telah menjadi ikon Mesir.

Baca Juga : 10 Reruntuhan Paling Menakjubkan Dari Dunia Kuno

Carter dan tuimnya memasuki makam ini pada 26 November 1922. Bocah raja sebagaimana Tutankhamun adakala dipanggil, meninggal ketika ia masih remaja. Analisis jenazahnya memperlihatkan bahwa ia menderita banyak sekali macam persoalan kesehatan dan memakai tongkat untuk berjalan. 

Tutankhamun menghabiskan sebagian besar pemerintahannya pada tahun sekitar 1332 SM - 1323 SM dan mencoba mengembalikan agama politeisme tradisional Mesir. sesuatu yang terputus ketika ayahnya Firaun Akhenaten memulai sebuah revolusi yang menekankan keutamaan Aten dan Matahari.

Ketika Makam Raja Tut ditemukan, hal ini memicu kegemparan media masa dan desas-desus bahwa dengan membuka Makam Raja Tut akan terjadi kutukan.

2. Batu Rosetta


Sumber: Creative Commons Atribution - Share Alike

Berasal dari tahun 196 SM, Batu Rosetta tertera dekrit yang dituliskan oleh imam yang menegaskan hak firaun Ptolemy V (saat berusia 13 tahun) untuk memerintah Mesir.

Apa yang menciptakan Batu Rosetta menjadi salah satu inovasi arkeologi Mesir paling menakjubkan ialah bahwa dekrit itu terdiri dari tiga bahasa : hieroglift, Demotik dan Yunani. Ketika pertama kali kerikil itu ditemukan pada tahun 1799, hanya bahasa Yunani yang dikenal. tetapi alasannya prasasti Yunani mengkomunikasikan dekrit yang sama dengan dua bahasa yang lainnya, Hal ini sanggup membantu para ilmuwan menguraikan bahasa-bahasa itu. yang memungkinkan teks berbahasa hieroglift dan demotik sanggup dibaca.

Batu Rosseta ditemukan oleh sebuah tim ilmiah yang menyertai ekspedisi militer yang dipimpin oleh Napoleon menemukan kerikil itu pada tahun 1799. Inggris kemudian membawa kerikil itu kenegaranya untuk kemudian disimpan di Museum Inggris. Mesir telah meminta Batu Rosetta untuk segera dikembalikan kenegaranya.

3. Fragmen Papirus


Sumber: Protek Pencitraan Papyri, Universitas Oxford & Masyarakat Ekplorasi Mesir

Antara tahun 1896 - 1907, arkeolog Bernard Grenfell dan Arthur Hunt menemukan lebih dari 500.000 Fragmen Papirus berusia sekitar 1.800 tahun. Para arkeolog menemukan pecahan-pecahan papirus ini direruntuhan Oxyrhynchus, sebuah kota kuno yang cukup besar di Mesir Selatan yang tumbuh subur pada masa ketika kekaisaran Romawi menguasai Mesir. Dengan kondisi kota yang gersang, Papirus ini sanggup bertahan selama sekitar 2 milenium.

Papirus yang ditemukan ini berupa kitab injil Kristen, mantra magis serta kontrak untuk pertandingan gulat.

Baca Juga : 10 Prajurit Samurai Paling Terkenal Dalam Sejarah Jepang

Saat ini Lembaga Eksplorasi Mesir yang mensponsori ekspedisi Grenfell dan Hunt mempunyai banyak papirus yang disimpannya di Universitas Oxford. Para hebat telah menganalisis dan menerjemahkan papirus semenjak fragmen ini ditemukan. Tetapi banyaknya teks yang ditemukan masih banyak pula yang belum di publikasikan.

4. Kota Piramida di Giza


Sumber: Courtesy AERA

Sejak tahun 1988, tim arkeolog dari AERA (Associate Riset Mesir Kuno) telah menggali kota di akrab Piramida Menkaure di Dataran Tinggi Giza. Piramida yang didedikasikan untuk Firaun Menkaure (yang memerintah Mesir antara tahun 2490 - 2472 SM ialah piramida terakhir yang dibangun di Giza dan orang-orang yang tinggal di Giza terlibat dalam pembangunannya.

Penemuan arkeolog paling menakjubkan dari Mesir lainnya yang ditemukan oleh para peneliti di kota Giza ialah barak untuk tentara, rumah agiant untuk penjabat senior dan pelabuhan untuk mengimpor barang. Penemuan ini menawarkan sejumlah besar informasi wacana orang-orang yang membangun piramida dan logistik dibelakang kontruksi piramida ibarat bagaiman para pekerja bangunan di beri makan.

5. Makam KV5


Sumber : Creative Commons Attribution - Share Alike 3.0 Unported

Pada tahun 1995, penggalian di KV5 mengunkapkan bahwa makam yang tidak banyak dipelajari itu sesungguhnya yang terbesar yang pernah dibangun di Lembah Para Raja. Di situs ini para arkeolog telah berhasil menemukan 121 koridor dan kamar di makam. Para peneliti menyampaikan mereka berpikir bahwa di situs ini setidaknya terdapat 150 koridor.

Para arkeolog menemukan bahwa Makam KV5 dipakai untuk menguburkan putra-putra firaun Ramesses II yang memerintah Mesir antara tahun 1279 - 1213 SM.

Di situs ini setidaknya enam putra kerajaan telah dikebumikan di KV5. Karena ada lebih dari 20 representasi anak pria yang diukir di dindingnya yang mungkin ada banyak anak pria yang dimakamkan di makam.

Baca Juga : 10 Penemuan Arkeologi Paling Mengerikan Di Dunia

6. Raja Perak



Sumber : Creative Commons Attribution - Share Alike 3.0 Unported

Pada tahun 1939, arkeolog Pierre Montet menemukan makam Psusennes I, seorang firaun yang memerintah Mesir sekitar 3.000 tahun yang lalu. Kamar pemakamannya terletak di Tanis, sebuah kota di Delta Nil. Firaun dimakamkan di peti mati yang terbuat dari perak dan dibaringkan mengenakan topeng penguburan emas yang spektakuler.

Karena kelembaban delta, beberapa barang di makam tidak sanggup terselamatkan namun guci kanopi yang dipakai untuk menyimpan beberapa organ firaun dan patung-patung Shabti yang dimaksudkan untuk melayani raja di akherat juga ditemukan. Karena makam tersebut ditemukan ketika Perang Dunia gres dimulai, Penemuan ini luput dari perhatian media.

7. Papirus Zaman Piramida


Sumber: Egyptian Ministry of Antiquities

Pada tahun 2013, Tim arkeolog yang dipimpin oleh Pierre Tallet dan Gregory Marouard mengumumkan inovasi pelabuhan yang dibangun disepanjang Laut Merah sekitar 4.500 tahun yang kemudian pada masa pemerintahan firaun Khufu. Diantara temuan tersebut, tim arkeolog menemukan Papirus Zaman Piramida yang membahas pembanguna Piramida Besar Giza, Piramida Terbesar di Dunia yang pernah dibangun.

Papiri menyampaikan bahwa kerikil kapur yang dipakai diselubung luar Piramida Agung dikirim dari tambang di Turah ke Giza melalui Sungai Nil dengan serangkaian kanal. Satu perjalanan dengan kapal dari Turah menuju Giza memakan waktu sekitar 4 hari. Papiri juga menjelaskan berapa usang Khufu memerintah Mesir, dan mengunkapkan bahwa pada tahun ke-27 pemerintahan Firaun, seorang wazir berjulukan Ankhhaf bertanggung jawab atas pembangunan Puramida Agung di Giza.



Editor: Mahessa Rey
Sumber: LiveSxience.com.

          

Subscribe by Email

Follow Updates Articles from This Blog via Email

No Comments

About